telebisnis

Smart berarti cerdas atau bijak. Jika anda tidak pandai maka harus cerdas. Definisi yang lebih luas smart enterpreuner adalah orang yang mampu menciptakan bisnis baru, serta kreatif dan inovatif dengan mengambil risiko ketidakpastian untuk mencapai keuntungan dan pertumbuhan, dengan cara sadar mengerti peluang dan ancaman. Bagaimana mungkin orang pintar tanpa dilandasi sikap mental positif dan perilaku yang baik pada dirinya akan menjadi orang yang sukses? jawabanya adalah HAMPA . Mengapa demikian sikap mental positif sangat berpengaruh di kehidupan kita, sehingga dapat menjadi dampak hasil karya kita yang telah kita perbuat. Tidak masalah jika kita tidak dibekali dengan kepintaran berupa skill yang mempuni. Bukan masalah besar jika kita tidak bisa menguasai perhitungan matematika, atau teori-teori yang lain, tetapi sejauh mana kita memahami matematika itu sebagai apa, sejauh mana kita memahami kepintaran kita secara sadar. Inti dari Smart Enterpreuner adalah penggunaan otak kanan

Pembidikan pasar ini menentukan pesaing perusahaan. Perusahaan harus meneliti posisi pesaing dan memutuskan posisinya yang terbaik. Penentuan posisi adalah tindakan untuk merancang posisi perusahaan serta nilai yang ditawarkan sehingga pelanggan dalam suatu segmen memahami kedudukan dan menghargai perusahaan dalam kaitanya sebagai pesaing. Tugas penentuan posisi terdari dari tiga langkah : mengenali keunggulan bersaing yang mungkin untuk dimanfaatkan, memilih yang paling tepat dan secaraq efektif mengisyaratkan kepada pasar tentang posisi yang dipilih perusahaan. Strategi penentuan posisi pasar produk perusahaan kemudian akan memungkingkan perusahaan beranjak ke langkah berikutnya, yaitu merencanakan strategi pemasaran bersaingnya. Penentuan posisi dapat dikelompokan menjadi penentuan posisi menurut nilai, menurut pesaing, menurut manfaat, menurut penggunaan, menurut pemakai, menurut kategori produk dan menurut atribut.

                                                              Jack Trout Dalam bukunya Trout On Strategy , inti dari strategi adalah bagaimana bertahan hidup dalam dunia kompetitif, bagaimana membangun presepsi yang baik di benak konsumen, menjadi berbeda, mengenali kekuatan dan kelemahan pesaing, menjadi spesialisasi, menguasai satu kata yang sederhana di kepala, kepemimpinan yang memeberi arah dan memahami realitas pasar dengan menjadi yang pertama dari pada menjadi yang lebih baik.